Tahukah kamu, bahwa dinding yang kokoh tak hanya bergantung pada pondasi yang kuat dan blowpang yang benar saja, namun bergantung pula pada kualitas material yang kita gunakan. Salah satunya semen. Jika ingin membangun dinding yang kuat, tahan lama dan bebas retak kamu amat direkomendasikan untuk menggunakan semen mortar dari mortar utama. Selain lebih praktis, semen instant atau mortar memiliki daya rekat yang jauh lebih baik.
Tips Membangun Dinding yang Kuat, Tahan Lama, dan Bebas Retak
Nah, sebagai penyangga atap tentu dinding pun harus di bangun dengan amat kuat dan kokoh. Hal ini supaya bangunan dapat bertahan cukup lama, bahkan hingga berpuluh-puluhan tahun kedepan. Maka untuk mewujudkan hal ini, kamupun harus memaksimalkan penggunaan material bangunan berkualitas, seperti menggunakan semen mortar dari mortar utama. Berikut, beberapa tips yang bisa kamu pertimbangkan untuk membuat dinding yang kuat, tahan lama, dan bebas retak.
1. Gunakan Batu Bata Berkualitas Tinggi
Untuk memaksimalkan kekuatan dinding, penggunaan semen mortar perlu dibarengi dengan bata ringan berkualitas tinggi. Bata ini mudah disusun dan memiliki bentuk yang lebih seragam. Sehingga, susunan bata untuk dinding akan jauh lebih rapi dan lebih kuat setelah jadi nanti.
2. Ikuti Instruksi Pembuatan Adonan Semen Mortar
Berbeda dengan semen biasa, semen mortar hanya perlu ditambahkan air saja. Itu mengapa semen ini kerap disebut dengan istilah semen instant. Namun meski begitu, bukan berarti kamu bebas menambahkan air sesukamu alias sembarangan atau tanpa takaran. Kamu amat dianjurkan untuk mengikuti instruksi rasio air dan semen yang sudah diberikan untuk menghasilkan adonan semen yang baik.
3. Pastikan Aplikasi Semen Merata
Saat merekatkan bata dan mengaplikasikan plester akhir, selalu double check pemerataan semen. Agar jangan sampai ada bagian yang tidak merata. Karena semen mortar juga jauh lebih cepat kering maka kamupun harus lebih hati – hati agar tidak melakukan kesalahan dalam pemetaan. Simak juga informasi cara plester bangunan yang baik dan benar supaya bangunan tahan lama di tautan berikut: https://www.id.weber/id/solusi-dinding
4. Gunakan Garis Patokan, Agar Dinding Dapat Tersusun Rapi
Untuk memastikan aplikasi semen sudah merata dan bata juga sudah tersusun dengan rapi, kamu bisa menggunakan patokan garis. Patokan garis umumnya dibuat dengan menggunakan benang sebagai penanda dan referensi saat menyusun bata.
Garis ini juga berfungsi untuk memastikan posisi dinding berada di tengah dan tidak miring saat dibangun ke atas. Sebab sebagus apapun semen mortar atau bata ringan yang kamu gunakan, jika susunan bata tidak rapi dan tidak mengikuti garis patokan, maka kekuatan dinding juga tidak akan bertahan lama.
5. Menggunakan Material Pelindung Sebelum Diberi Cat
Untuk memastikan dinding lebih tahan lama saat melawan cuaca ekstrem dan perubahan musim, pastikan kamu juga menggunakan material pelindung setelah dinding diplester. Lapisan pelindung ini umumnya berfungsi untuk melindungi dinding dari berbagai masalah, seperti: rembesan air, jamur dan juga kotoran.
Ada banyak cat dinding yang kini sudah menggunakan material pelindung di dalamnya. Pilihlah cat jenis ini untuk memastikan dinding yang kamu bangun benar – benar kuat dan kokoh untuk jangka panjang.
Nah, itulah beberapa tips menggunakan semen mortar untuk menghasilkan dinding berkualitas tinggi. Harapannya, dengan mempertimbangkan berbagai tips diatas, kamu bisa membangun dinding yang kuat, kokoh, tahan lama dan bebas retak! Dan hal terakhir yang tak kalah penting adalah pilihlah tukang yang mumpuni dan telah cukup berpengalaman dalam bidang ini.